Pesantren Al-Irsyad Tangerang: Merawat Tradisi Keislaman dan Moderasi


Pesantren Al-Irsyad Tangerang merupakan lembaga pendidikan Islam yang telah lama dikenal dalam merawat tradisi keislaman dan moderasi. Pesantren ini menjadi tempat yang sangat penting dalam pembentukan karakter para santri agar menjadi generasi yang memahami dan mengamalkan ajaran Islam dengan seimbang.

Menurut KH. Abdullah Gymnastiar, seorang ulama terkemuka, pesantren Al-Irsyad Tangerang memiliki peran yang sangat besar dalam menjaga tradisi keislaman. Beliau menyatakan bahwa pesantren ini telah berhasil menciptakan lingkungan pendidikan yang seimbang antara ilmu agama dan ilmu umum.

Tradisi keislaman yang dijaga di pesantren Al-Irsyad Tangerang tidak hanya terbatas pada aspek ibadah semata, namun juga pada nilai-nilai akhlakul karimah yang diajarkan kepada para santri. Hal ini sejalan dengan pendapat Dr. Haidar Bagir, seorang pakar Islam, yang menyatakan bahwa moderasi dalam beragama tidak hanya tentang menjalankan ibadah, tetapi juga tentang bagaimana menyikapi perbedaan, merangkul keberagaman, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

Pesantren ini juga dikenal sebagai tempat yang menerapkan pendekatan pendidikan yang inklusif dan terbuka terhadap perkembangan zaman. Menurut Ustadz Aswan Fauzi, seorang pendidik di pesantren Al-Irsyad Tangerang, para santri diajarkan untuk menjadi muslim yang memahami realitas sosial, ekonomi, dan politik serta mampu berkontribusi positif bagi masyarakat.

Dengan merawat tradisi keislaman dan moderasi, pesantren Al-Irsyad Tangerang terus berupaya menjaga eksistensinya sebagai lembaga pendidikan yang memberikan kontribusi positif bagi umat dan bangsa. Dengan memadukan antara kearifan lokal dan nilai-nilai Islam yang universa, pesantren ini diharapkan dapat terus menjadi tempat yang menghasilkan generasi yang berkualitas dan berakhlak mulia.

Theme: Overlay by Kaira pesantrenbanten.com
Banten, Indonesia