Pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam yang memiliki peran penting dalam mengembangkan ekonomi umat. Manfaat pesantren dalam mendorong ekonomi umat tidak bisa dianggap remeh, karena pesantren bukan hanya tempat untuk belajar agama, tetapi juga tempat untuk belajar keterampilan dan menjalankan usaha ekonomi.
Menurut KH. Ma’ruf Amin, Wakil Presiden Republik Indonesia, pesantren memiliki peran strategis dalam pengembangan ekonomi umat. Beliau menyatakan, “Pesantren harus menjadi lembaga yang mampu mencetak kader-kader ekonomi yang tangguh, yang bisa bersaing dalam era globalisasi seperti sekarang ini.”
Salah satu manfaat pesantren dalam mendorong ekonomi umat adalah melalui pengembangan wirausaha. Banyak pesantren yang memiliki program pengajaran keterampilan dan pelatihan usaha bagi santrinya. Hal ini dikemukakan oleh Prof. Dr. Azyumardi Azra, seorang pakar sejarah Islam Indonesia, yang menyatakan bahwa pesantren dapat menjadi lembaga pendidikan ekonomi yang berperan dalam meningkatkan kesejahteraan umat.
Selain itu, pesantren juga memberikan pendidikan karakter yang kuat kepada santrinya, sehingga mampu membentuk pribadi yang tangguh dan memiliki semangat wirausaha. KH. Cholil Nafis, Ketua PBNU, menyatakan bahwa pendidikan agama Islam yang diterapkan di pesantren dapat menjadi modal dasar untuk mengembangkan ekonomi umat.
Dengan adanya kesadaran akan manfaat pesantren dalam mendorong ekonomi umat, diharapkan para pemangku kebijakan dapat memberikan perhatian yang lebih terhadap pengembangan pesantren sebagai lembaga pendidikan dan ekonomi yang berperan dalam meningkatkan kesejahteraan umat. Jika pesantren mampu menjadi pusat pengembangan ekonomi umat, maka akan tercipta masyarakat yang mandiri dan sejahtera.